Gunung Semeru Beraksi: Warga Sekitar Berlari Mengungsi Sesaat Awan Abu Besar Keluar

Gunung Semeru atau Gunung Meru adalah sebuah gunung berapi kerucut yang terletak di Jawa Timur, Indonesia. Gunung Semeru merupakan gunung yang tertinggi di Pulau Jawa, dengan puncaknya yang dikenal dengan nama Mahameru. Gunung Semeru memiliki ketinggian 3.676 meter dari permukaan laut. Gunung Semeru terbentuk dari Subduksi Lempeng Indo-Australia ke bawah Lempeng Eurasia.

selembaran selembaran
Dec 4, 2021 - 22:36 Updated: Dec 4, 2021 - 23:45
0 149

Gunung Semeru terletak antara Kabupaten Malang dan Kabupaten Lumajang, Provinsi Jawa Timur, Indonesia. Gunung Semeru termasuk dalam kawasan Taman Nasional Bromo Tengger Semeru. Semeru mempunyai kawasan hutan Dipterokarp Bukit, hutan Dipterokarp Atas, hutan Montane, dan hutan Ericaceous atau hutan gunung. Gunung Semeru secara geografis posisinya terletak antara 8°06' LS dan 112°55' BT.

Photo source: AnekaTempatWisata.com

Pertama kali Gunung Semeru Meletus dan mengeluarkan isi perutnya pada November 1818. Kemudian terjadi beberapa kali letusan pada tahun 1900-an. Tercatat paada tahun 1994 merupakan letusan terhebat dari Gunung Semeru. Gunung Semeru, sebagai gunung tertinggi ketiga di Indonesia, merupakan gunung Merapi yang cukup sering mengeluarkan letusan dengan durasi 3-4 kali letusan setiap jam.

Hari ini, Sabtu 4 Desember 2021, pada pukul 14.47 WIB Gunung Semeru kembali meletus dengan getaran banjir lahar dan guguran awan panas menurut data yang dicatat oleh Pos Pengamatan Gunung Api (PPGA) Gunung Semeru di Pos Gunung Sawur, Dusun Poncosumo, Desa Sumberwuluh, Kecamatan Candipuro. Penduduk yang tinggal di sekitar Gunung Semeru segera melarikan diri dari segumpal awan abu tebal yang merebak secara luas sesaat setelah gunung berapi aktif meletus untuk kedua kalinya dalam beberapa bulan. Beberapa warga yang berada disekitar dan turut menyaksikan letusan Gunung Semeru mengatakan bahwa hujan abu vulkanik tebal dari Gunung Semeru menutupi matahari hingga dua kabupaten setempat.

Photo source: JakPost.net

Hingga kini korban yang dilaporkan dan dirawat masihh terus didata oleh otoritas Pemerintah yang terkait. Korban letusan Gunung Semeru dikabarkan banyak dilarikan ke RSUD Lumajang. Selain merawat dan membantu korban letusan Gunung Semeru, Pemerintah Indonesia juga telah mengeluarkan peringatan kepada maskapai penerbangan perihal awan abu yang naik hingga 15.000 m.

Sedangkan menurut pantauan The Volcanic Ash Advisory Center (VAAC) yang beroperasi di Darwin, Australia, menjelaskan bahwa abu tampaknya telah terlepas dari puncak dan melayang ke barat daya di atas Samudra Hindia. Serupa dengan Pemerintah Indonesia, VAAC juga memberikan saran kepada industri penerbangan tentang lokasi dan pergerakan abu vulkanik yang berpotensi bahaya, yaitu abu yang mengeras di bagian mesin pesawat yang lebih dingin dapat mengganggu aliran udara, yang dapat menyebabkan mesin mati atau mati total. Tentunya awan abu tebal  juga dapat mempengaruhi visibilitas maupun mempengaruhi kualitas udara di kabin.

Indonesia, sebagai negara yang berada pada "Ring of Fire" Pasifik, tempat bertemunya lempeng benua, sering mengalami aktivitas vulkanik dan seismik. Selain itu, Indonesia sebagai negara kepulauan di Asia Tenggara juga tercatat kurang lebih memiliki sebanyak 130 gunung berapi aktif. Sebelum meletusnya Gunung Semeru, pada akhir tahun 2018, anak Gunung Anak Krakatau, yang terletak di antara selat Pulau Jawa dan Sumatera Meletus. Letusan Gunung Anak Krakatau menyebabkan tanah longsor bawah laut dan tsunami yang menewaskan lebih dari 400 orang. Tak heran, Indonesia bisa mengalami letusan gunung Merapi yang cukup dahsyat.

Photo courtesy: Thomas Spinner

Simak dahsyatnya letusan gunung merapi Semeru seperti yang ada pada rekaman di media sosial milik warga ketika hendak melarikan diri saat awan abu raksasa menjulang tinggi naik di belakang mereka berikut ini.

Maraknya berita meletusnya Gunung Semeru juga ramai di akun media sosial Twitter, hingga kini 184 ribu tweet yang membicarakan semeru. Ucapan turut berduka tidak hanya datang dari warga Indonesia, namun juga dari warga mancanegara terhadap korban letusan Gunung Semeru. Semoga para penduduk yang mengalami kejadian letusan Gunung Semeru mendapatkan keselamatan dan dapat kembali pulih normal yah. #PrayForSemeru 

Tags: